Mencuci Beras dengan Cara Ini Bikin Nasi Nggak Cepat Basi
Penulis: Sri Isnaeni
Mencuci beras menjadi hal yang biasa dilakukan sebelum dimasak menjadi nasi. Namun dengan menambahkan beberapa cara berikut ini, nasi yang dimasak tidak akan cepat basi.
Sebagai makanan pokok orang Indonesia, memasak nasi sudah tentu menjadi rutinitas yang dilakukan setiap hari. Beberapa rumah tangga bahkan ada yang langsung memasak beras dalam jumlah banyak agar bisa memenuhi porsi seluruh keluarga untuk 1-2 kali makan.
Sayangnya, nasi yang sudah matang ini terkadang cepat menjadi basi. Ditandai dengan nasi yang mengeluarkan bau tak sedap, lembek, dan berlendir. Jika sudah begitu, tak ada yang bisa dilakukan kecuali membuangnya.
Berikut ini beberapa tips yang Cookiners bisa lakukan ketika mencuci beras agar nasi tidak cepat basi.
1.Direndam 5 Menit
Sebelum dicuci, beras sebaiknya direndam terlebih dahulu selama 5 menit agar kotoran mengapung di permukaan air. Cookiners bisa membuang airnya lalu cuci beras sebanyak 2 kali.
Mencuci beras tidak perlu terlalu sering atau sampai air cuciannya menjadi jernih karena bisa menghilangkan sebagian zat gizi yang larut dalam air.
2.Gunakan Air Bersih
Air untuk mencuci beras juga sangat memengaruhi ketahanan nasi ketika sudah matang nantinya. Karenanya, pastikan untuk menggunakan air bersih saat mencuci beras. Tanpa disadari, air kran yang kita pakai untuk mencuci beras kurang bersih, misalnya karena banyaknya endapan lumpur atau kotoran di toren. Agar yakin air yang dipakai untuk mencuci beras itu bersih, Cookiners bisa mencucinya menggunakan air mineral.
Baca juga: 5 Kesalahan Dalam Mengonsumsi Air Lemon Yang Mungkin Kamu Lakukan
3.Tambahkan Perasan Air Lemon
Setelah beras dicuci dan dibilas dua kali, tambahkan air perasan lemon saat akan dimasak. Asam sitrat yang terkandung di dalam jeruk lemon akan membuat nasi lebih tahan lama, tidak cepat basi, dan memiliki aroma yang lebih segar.
Untuk memasak beras sebanyak 1 liter, Cookiners bisa menambahkan perasan air dari setengah buah jeruk lemon. Selain mencegah nasi cepat basi, menambah perasan air lemon juga bisa membuat nasi lebih pulen dan lebih nikmat ketika dimakan.
4.Tambahkan 1 Lembar Daun Pandan
Daun pandan terkenal sebagai bahan alami yang dapat memberikan aroma wangi dan warna pada masakan. Selain itu, senyawa alami pada daun pandan juga bisa membuat nasi tidak cepat basi.
Caranya, masukkan 1 lembar daun pandan yang sudah dicuci bersih ke dalam beras yang sudah dicuci dan siap dimasak. Nasi yang dimasak bersama daun pandan akan lebih wangi dan tidak cepat menjadi basi.
5.Garam
Selain air perasan lemon, Cookiners juga bisa menambahkan garam ke dalam beras yang sudah dicuci bersih dan siap dimasak. Garam memang sudah terkenal sebagai pengawet alami. Tidak perlu khawatir nasi akan menjadi asin karena yang dibutuhkan hanya ¼-½ sendok teh garam untuk masak 1 liter beras.
Selain dari cara mencucinya, Cookiners juga bisa lakukan tips berikut ini agar nasi tidak cepat basi.
- Aduk nasi sesaat setelah matang agar uap air yang terperangkap di antara butir nasi bisa keluar sehingga tidak membuat nasi cepat menjadi lembek.
- Pastikan centong dan panci yang digunakan untuk memasak nasi sudah bersih, terutama dari nasi sisa masak sebelumnya.
- Keluarkan nasi dari dalam rice cooker setelah matang untuk menghindari nasi terkena tetesan uap air dari tutup rice cooker.
- Masak nasi sesuai 1 kali porsi makan satu keluarga
- Jika ada sisa nasi matang, bungkus atau simpan di wadah tertutup lalu letakkan di dalam freezer kulkas. Nasi yang beku tidak akan cepat basi dan lebih sehat karena kadar gula menjadi lebih rendah
Baca juga: Cara Menurunkan Kadar Gula dalam Nasi Putih
Nasi yang awet dan tidak cepat basi, bisa membuat Cookiners terhindar dari sifat mubazir yang kerap membuang-buang makanan. Yuk, dicoba!
Sumber:
https://umamimart.com/blogs/main/japanify-how-to-wash-rice
https://royaltumpeng.com/cara-nasi-agar-tidak-cepat-basi.html
