Tips Sukses Bikin Nugget Homemade Untuk Sarapan Sehat Si Kecil
Penulis: Sri Isnaeni
Membuat nugget homemade, bukan saja lebih sehat tetapi juga bisa lebih hemat, lho. Sebelum membuat nugget sendiri, simak dulu tips sukses bikin nugget, yang bisa jadi menu simpel di rumah!
Nugget menjadi salah satu menu simpel yang disukai anak-anak dan orang dewasa. Bukan saja cara menyajikannya yang mudah, tinggal digoreng, tetapi juga rasanya yang renyah di luar dan gurih di dalam.
Tak heran, banyak orang menyimpan nugget di kulkas sebagai menu simpel yang bisa digoreng kapan saja, baik untuk menu sarapan pagi, makan siang, atau sebagai camilan.
Nugget biasanya terbuat dari ayam, tetapi ada pula yang membuatnya dari udang, ikan, tempe, sayuran, atau jamur.
Nah, jika selama ini Cookiners membeli nugget kemasan, yuk mulai membuat nugget homemade, yang tentunya bukan saja lebih sehat, tetapi juga lebih hemat karena dalam satu kali adonan, bisa menghasilkan nugget yang lebih banyak.
Bikin nugget homemade sebagai menu sarapan sehat dan simpel untuk si kecil ternyata juga mudah lho. Cookiners bisa contek berbagai resep nugget di Cookin.id.
Tapi sebelum mempraktikkannya, ada beberapa tips yang Cookiners sebaiknya ketahui agar sukses bikin nugget homemade untuk menu sarapan pagi si kecil. Apa saja?
1. Gunakan Bahan Segar
Untuk membuat nugget sendiri di rumah, pastikan untuk selalu menggunakan bahan yang segar, misalnya daging ayam, ikan, udang, tahu, tempe, atau jamur. Menggunakan bahan-bahan yang sudah dibekukan akan mempengaruhi rasa nugget dan memuatnya kurang renyah.
Baca juga: Butuh Camilan Dadakan, Bikin Nugget Makaroni Ini Praktis dan Bisa Distok
2. Pilih Bagian Paha
Jika ingin membuat nugget ayam, sebaiknya pilih bagian paha ayam sebagai bahan utamanya agar nugget lebih gurih. Menggunakan daging ayam bagian dada cenderung akan menghasilkan nugget yang kering dan tidak kenyal.
3. Kulit Ayam Boleh Dipakai
Saat menggiling daging ayam bagian paha, kulit ayam boleh sekalian dimasukkan untuk memberi rasa yang lebih gurih. Namun bukan berarti kulit ayam bisa dijadikan sebagai bahan utama membuat nugget. Nugget yang kebanyakan terbuat dari kulit ayam, ketika matang akan keriput dan tidak kenyal.
4. Jangan Menambahkan Tepung Terlalu Banyak
Masukkan tepung sedikit demi sedikit, hanya sampai adonan bisa dibentuk. Terlalu banyak menambahkan tepung akan membuat nugget menjadi keras saat matang.
5. Tambahkan Sayuran
Agar nugget lebih sehat, Cookiners bisa menambahkan potongan sayur, seperti wortel yang diparut, brokoli yang dicincang halus, atau bayam yang sudah direbus dan dipotong kecil lalu dimasukkan ke dalam adonan. Nugget yang dicampur sayuran akan menjadi menu sarapan sehat yang simpel.
Baca juga: Resep Pangsit Gulung Daging Giling
6. Gunakan Api Sedang Saat Mengukus
Saat mengukus nugget, pastikan untuk menggunakan api sedang. Api yang terlalu kecil saat mengukus, akan membuat nugget menjadi keras, sementara itu, api yang terlalu besar akan membuat nugget keriput saat matang.
7. Lakukan Double Coating
Celupkan adonan nugget yang sudah dibentuk ke dalam putih telur, lalu gulingkan ke atas tepung panir. Lakukan hal itu sebanyak dua kali agar nugget lebih padat dan renyah.
8. Bekukan Selama 1 Jam
Setelah nugget berbalut tepung panir, masukkan ke dalam freezer selama 1 jam sebelum digoreng. Tahap ini bertujuan agar tepung panir melekat sempurna dan nugget tidak hancur saat digoreng.
9. Goreng Setengah Matang
Jika nugget ingin disiapkan sebagai stok di kulkas, sebaiknya nugget harus digoreng setengah matang dahulu sebelum dibekukan agar masa simpannya bisa lebih lama.
Nugget bisa dibilang sebagai penolong ibu-ibu agar si kecil lahap makan. Menu sarapan nugget sangat simpel dan Cookiners bisa membuatnya sendiri di rumah.